Apa yang terbesit ketika kata mainan terdengar? Pastinya kata mainan seperti action aksesoris star wars, godzila, dragon ball akan terkait erat dengan anak – anak. Tapi pada kenyataanya, orang dewasa banyak yang menyukai akan mainan ini. Maianan yang dikoleksi oleh orang dewasa ini biasanya bisa disebut dengan action figure.
Secara umum, banyak orang memahami action figure sebagai mainan miniatur atau replika tokoh-tokoh nyata. Bentuk dan fungsinya beragam, beberapa dapat melakukan gerakan, beberapa dapat diganti dengan pakaian mereka, atau beberapa hanya digunakan sebagai tampilan atau pajangan.
Untuk mengetahui apa itu action figure dan perbedaanya dengan maianan patung – patungan biasa, berikut adalah ulasannya.
Action figure.
Sesuai namanya, action figure adalah patung mainan yang dapat mengambil tindakan atau gerakan. Action figure memiliki titik artikulasi di tangan, kaki, atau kepala yang membuat kita mampu membentuknya menjadi berbagai pose yang diinginkan. Selain itu, action figure biasanya memiliki aksesoris tambahan seperti senjata yang dapat dibongkar.
Patung - patungan
Figurines adalah action figure yang kecil dan tidak bisa digerak – gerakkan sebagai mana action figure. Figurines ini di buat dengan bentuk kokoh agar bisa berdiri tegak tanpa harus di gerakkan. Biasanya figure jenis ini biasa diolah menjadi pajangan.
Model kit
Pernah mendengar gundam? Mainan yang biasa ketika dibeli masih belum berbentuk mainan sama sekali, bahkan lebih mirip dikatakan puzzle. Mainan jenis ini biasanya ada peminatnya tersendiri. Di mana si konsumen nantinya akan merakit bagian – bagian dari mainan itu sesuai dengan buku petunjuk yang biasa ada di dalamnya. Biasanya konsumen figure bertipe seperti ini akan merasakan kepuasan karena si konsumen berhasil membentuk dari yang tidak berbentuk sampai mempunyai nilai estetik. Figure tipe ini biasa dijadikan hiasan mengingat perjuangan untuk membentuknya yang tidak lah mudah.
Miniatur
Jika tiga mainan yang sebelumnya dibahas sebelumnya dibuat berdasarkan karakter film, animasi, dan komik, mainan yang satu ini lebih didasarkan pada bangunan, transportasi, landmark atau objek tertentu. Kolektor mainan ini biasanya mengkompilasi seri miniatur ke kota atau sebagai pelengkap mainan lainnya.
Jadi, pada kesimpulannya, mainan tidak harus melulu untuk anak – anak, orang dewasa pun ada yang mengoleksi mainan ini. Bukan karena kelainan psikologis, tapi murni kepada keanekan ragaman manusia yang unik terutama hoby.
Author
Hi,Nama saya si Hoki dan saya gemar menulis semua tentang dunia teknologi dan sekitar kita.
0 komentar:
Posting Komentar